Cirebon Mantap Jiwa! Pemkab Gelar Upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-77, Semangat Cinta Tanah Air Makin Membara!
RAKYATMEDIAPERS.CO.ID - Cirebon, [Tanggal Terkini] – Kalau biasanya kita sibuk scroll TikTok atau ngejar promo e-commerce, beda cerita nih di Cirebon! Pemerintah Kabupaten Cirebon baru saja menggelar upacara super khidmat dalam rangka Peringatan Hari Bela Negara (HBN) ke-77. Acara yang dipusatkan di Lapangan Ranggajati, Sumber, ini bukan cuma seremonial biasa, tapi jadi ajang buat recharge semangat cinta tanah air biar makin on point!
Peringatan yang jatuh pada tanggal 19 Desember ini menjadi momen penting untuk menggarisbawahi urgensi kesadaran bela negara di tengah tantangan zaman yang kian dinamis. Pj. Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, S.H., M.I.P., yang bertindak sebagai inspektur upacara, dengan tegas menyampaikan pesan bahwa bela negara ini bukan cuma urusan tentara atau polisi, tapi kita semua, bro & sis!
Semangat Bela Negara: Bukan Cuma di Film Action!
Upacara Hari Bela Negara ke-77 ini dihadiri oleh berbagai elemen, mulai dari pejabat penting se-Kabupaten Cirebon, anggota TNI dan Polri, Satpol PP, hingga para pelajar yang jadi cikal bakal masa depan bangsa. Suasana yang tegang tapi penuh kebanggaan terasa banget, bikin merinding disko deh!
Wahyu Mijaya, yang mewakili Presiden Joko Widodo, membacakan amanat yang isinya bikin kita mikir, "Oh, iya ya, Indonesia ini hebat lho!" Beliau menekankan bahwa bela negara adalah tugas suci yang diemban setiap warga negara. Ini bukan cuma tentang angkat senjata, tapi tentang gimana kita bisa berkontribusi positif buat negara, mulai dari hal kecil sekalipun.
"Ancaman terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa itu semakin kompleks," ujar Wahyu Mijaya, mengingatkan bahwa ancaman zaman sekarang bukan cuma perang fisik, tapi juga ideologi, ekonomi, hingga sosial budaya. Jadi, semangat bela negara itu harus selalu update dan relevan dengan kondisi kekinian.
Pesan dari Presiden Jokowi ini juga menyoroti pentingnya persatuan dan kesiapsiagaan kita sebagai bangsa. Jangan sampai gara-gara beda pilihan politik atau selera musik, kita jadi pecah belah. Solidaritas dan sinergi antar elemen bangsa jadi kunci buat menghadapi segala tantangan. "Bela negara adalah tentang kita, tentang Indonesia," tegasnya.
Cirebon dan Kontribusi Nyata untuk Negeri
Di Cirebon sendiri, semangat bela negara ini bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk, lho. Mulai dari menjaga kebersihan lingkungan, berkontribusi dalam pembangunan daerah, hingga menjaga kerukunan antarwarga. Apalagi Cirebon punya kekayaan budaya yang luar biasa, ini juga bagian dari warisan yang harus kita jaga mati-matian!
Pj. Bupati Wahyu Mijaya juga mengajak seluruh komponen masyarakat Cirebon untuk menjadikan Hari Bela Negara ini sebagai momentum refleksi. Apakah kita sudah cukup berkontribusi untuk negara? Apakah kita sudah cukup peduli dengan sesama? Atau jangan-jangan masih sibuk ngeluh doang? Ups!
Intinya, upacara HBN ke-77 di Cirebon ini adalah pengingat bahwa rasa cinta tanah air itu harus terus dipupuk dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Bukan cuma sekadar janji, tapi aksi nyata. Yuk, mulai dari diri sendiri, mulai dari sekarang, buat Indonesia makin Jaya!
Yuk, Bela Negara ala Milenial Cirebon!
Jadi, setelah upacara ini, semoga semangat bela negara kita nggak cuma numpang lewat ya. Mari kita wujudkan dengan cara yang kekinian, misalnya dengan:
- Jadi Warga Negara Digital yang Cerdas: Saring informasi, jangan mudah termakan hoaks. Itu juga bela negara lho!
- Kembangkan Potensi Diri: Jadi influencer positif, startup founder yang inovatif, atau seniman yang bikin bangga Cirebon.
- Jaga Toleransi: Hargai perbedaan, perkuat persatuan. Indonesia itu bhinneka tunggal ika, bos!
Dengan begitu, Cirebon bisa terus maju dan berkontribusi maksimal untuk kemajuan Indonesia. Siapa bilang bela negara itu ketinggalan zaman? Justru ini yang bikin kita jadi generasi yang keren dan bertanggung jawab!
Tanya Jawab Seputar Hari Bela Negara
Q1: Apa itu Hari Bela Negara?
A1: Hari Bela Negara (HBN) adalah peringatan peristiwa Deklarasi Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) pada tanggal 19 Desember 1948 oleh Mr. Syafruddin Prawiranegara di Sumatera Barat. Peringatan ini bertujuan untuk menanamkan dan meningkatkan semangat bela negara di kalangan masyarakat Indonesia.
Q2: Mengapa Peringatan Hari Bela Negara penting?
A2: Peringatan HBN penting untuk mengingatkan bahwa semangat bela negara bukan hanya tugas militer, tetapi kewajiban setiap warga negara. Ini adalah momentum untuk memperkuat persatuan, kesiapsiagaan, dan solidaritas bangsa dalam menghadapi berbagai ancaman dan tantangan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Q3: Bagaimana cara mewujudkan semangat bela negara di kehidupan sehari-hari?
A3: Bela negara bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk, seperti:
- Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
- Berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah dan nasional.
- Melestarikan budaya dan kekayaan alam Indonesia.
- Mentaati hukum dan peraturan yang berlaku.
- Mewaspadai hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memecah belah bangsa.
- Menjadi warga negara yang cerdas dan berprestasi di bidangnya masing-masing.
Q4: Siapa saja yang terlibat dalam upacara Peringatan Hari Bela Negara?
A4: Upacara Peringatan Hari Bela Negara biasanya melibatkan berbagai unsur pemerintahan, militer (TNI), kepolisian (Polri), organisasi masyarakat, pelajar, dan seluruh komponen masyarakat sebagai bentuk partisipasi dan kesadaran bersama terhadap pentingnya bela negara.