Polri Perangi Narkoba: 197,71 Ton Disita, 51.763 Tersangka Ditangkap (Januari-Oktober 2025)
RAKYATMEDIAPERS.CO.ID - JAKARTA – Upaya pemberantasan narkoba di Indonesia terus digencarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Sepanjang periode Januari hingga Oktober 2025, Polri berhasil menyita narkoba berbagai jenis dengan total mencapai 197,71 ton. Selain itu, sebagai hasil dari pengungkapan kasus tersebut, polisi juga berhasil mengamankan 51.763 orang tersangka.
Jumlah yang fantastis ini menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam memberantas peredaran gelap narkoba di seluruh wilayah Indonesia. Operasi yang masif ini melibatkan berbagai satuan kerja di lingkungan Polri, termasuk Bareskrim Polri dan jajaran Polda di seluruh Indonesia. Kerja sama dengan lembaga terkait lainnya juga menjadi kunci keberhasilan dalam upaya pemberantasan narkoba.
Komitmen Polri dalam Pemberantasan Narkoba
Komjen Syahardiantono selaku Kabareskrim Polri menegaskan bahwa pengungkapan kasus narkoba ini adalah wujud nyata komitmen Korps Bhayangkara dalam melindungi masyarakat. Polri berupaya keras untuk mencegah peredaran narkoba yang dapat merusak generasi penerus bangsa. Pemberantasan narkoba merupakan salah satu prioritas utama Polri.
“Pemberantasan dan pencegahan narkoba merupakan bagian dari program pemerintah saat ini, yang harus dilakukan secara berkelanjutan,” ujar Komjen Syahardiantono pada Kamis, 23 Oktober 2025. Kapolri juga menekankan bahwa perang terhadap narkoba harus dilaksanakan tanpa henti, mulai dari hulu hingga hilir, menyasar semua aspek terkait peredaran barang haram tersebut.
Rincian Pengungkapan Kasus dan Penangkapan
Brigjen Eko Hadi Santoso, Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, memaparkan data lebih rinci terkait pengungkapan kasus selama periode sepuluh bulan tersebut. Pihaknya berhasil mengungkap sebanyak 38.934 kasus narkoba yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Dari pengungkapan kasus tersebut, jumlah tersangka yang berhasil ditangkap mencapai 51.763 orang. Rinciannya adalah 48.692 orang Warga Negara Indonesia (WNI) pria, 2.764 orang WNI wanita, dan 150 anak-anak. Selain itu, polisi juga mengamankan 120 orang Warga Negara Asing (WNA) pria dan 27 orang WNA wanita.
Upaya Pencegahan dan Rehabilitasi
Selain penindakan hukum, Polri juga terus berupaya melakukan langkah-langkah pencegahan dan rehabilitasi. Penyuluhan tentang bahaya narkoba terus digencarkan di berbagai lapisan masyarakat. Polri juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyediakan fasilitas rehabilitasi bagi para pecandu narkoba.
Baca Juga: 30 Desain Twibbon HUT RI ke-80 (2025): Download Gratis & Meriahkan!
Langkah preventif ini diharapkan dapat menekan angka penyalahgunaan narkoba di masa mendatang. Penting untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan pentingnya menjauhi segala bentuk penyalahgunaan zat adiktif tersebut.
Kerja Sama Antar Lembaga
Keberhasilan Polri dalam memberantas narkoba juga didukung oleh kerja sama yang baik dengan berbagai lembaga terkait. Badan Narkotika Nasional (BNN), Bea Cukai, dan lembaga lainnya saling bersinergi dalam melakukan pemberantasan narkoba.
Koordinasi yang baik antar lembaga sangat penting dalam upaya mencegah masuknya narkoba ke Indonesia. Kerja sama ini mencakup pertukaran informasi, operasi bersama, dan penanganan kasus narkoba secara terpadu.
Dampak Positif Pemberantasan Narkoba
Upaya pemberantasan narkoba yang dilakukan Polri berdampak positif bagi masyarakat. Jumlah kasus narkoba yang berhasil diungkap menunjukkan bahwa Polri terus berupaya keras dalam memberantas peredaran narkoba.
Penangkapan tersangka dan penyitaan barang bukti narkoba juga dapat menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. Dengan adanya upaya pemberantasan yang berkelanjutan, diharapkan Indonesia dapat terbebas dari jerat narkoba.
Tantangan dan Harapan
Pemberantasan narkoba merupakan tantangan yang kompleks dan membutuhkan dukungan dari semua pihak. Perlu adanya peningkatan kesadaran masyarakat, dukungan anggaran, dan kerjasama yang lebih erat antar lembaga.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan Indonesia dapat mencapai cita-cita untuk menjadi negara yang bebas dari narkoba. Upaya pemberantasan narkoba harus terus ditingkatkan dan dilakukan secara berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik.