Megawati Hangestri Hengkang dari Manisa BBSK: Alasan di Balik Keputusan Mengejutkan
RAKYATMEDIAPERS.CO.ID - JAKARTA - Dunia bola voli Indonesia dikejutkan oleh keputusan Megawati Hangestri Pertiwi, bintang kebanggaan Timnas Voli Putri Indonesia, untuk mengakhiri kontraknya dengan klub Turki, Manisa BBSK. Pengumuman resmi ini disampaikan melalui media sosial klub pada Selasa, 28 Oktober 2025. Keputusan tersebut diambil atas kesepakatan bersama kedua belah pihak, menandai babak baru dalam karier gemilang Megawati.
Keputusan ini tentu menjadi perhatian besar bagi para penggemar bola voli di Tanah Air. Penampilan gemilang Megawati bersama Manisa BBSK sebelumnya telah memukau banyak orang, sehingga berita kepulangannya ini menimbulkan rasa penasaran mengenai alasan di balik keputusan tersebut.
Perjalanan Megawati Bersama Manisa BBSK
Megawati Hangestri Pertiwi, yang dikenal dengan powerful spike-nya, telah memberikan kontribusi signifikan bagi Manisa BBSK. Klub mengumumkan bahwa Megawati kembali ke Indonesia untuk berpartisipasi dalam turnamen Livoli Divisi Utama 2025/2026, sesuai dengan ketentuan kontraknya. Kehadirannya di lapangan selalu dinantikan oleh para penggemar.
Kontrak awal Megawati dengan Manisa BBSK mengatur bahwa ia seharusnya kembali ke Turki tiga hari setelah berakhirnya turnamen Livoli 2025. Namun, rencana tersebut berubah seiring dengan kebutuhan dan prioritas Megawati.
Fokus pada Timnas: Alasan Utama Hengkangnya Megawati
Alasan utama di balik keputusan Megawati untuk tidak melanjutkan karirnya di Manisa BBSK adalah jadwal padat bersama Timnas Voli Putri Indonesia. Jadwal latihan dan pertandingan yang intensif, terutama menjelang SEA Games 2025, menjadi faktor krusial.
Dalam diskusi dengan pihak klub, Megawati menyatakan keinginannya untuk mengakhiri kontrak agar dapat sepenuhnya fokus memperkuat Timnas. Prioritasnya adalah memberikan yang terbaik bagi negara, yang tentunya memerlukan dedikasi penuh.
Pernyataan Manisa BBSK
Manisa BBSK mengakui bahwa Megawati seharusnya kembali ke Turki pada tanggal 22 Oktober, tiga hari setelah Livoli 2025 berakhir pada 19 Oktober. Namun, hal itu tidak terjadi. Pihak klub memahami dan menghargai keputusan Megawati.
Klub menjelaskan, "Meskipun ia diwajibkan untuk bergabung kembali dengan tim kami tiga hari setelah turnamen berakhir sebagaimana tercantum dalam kontraknya, pemain tersebut gagal memenuhi kewajibannya. Dalam diskusi bersama, pemain tersebut menyatakan bahwa ia tidak ingin kembali ke Turki karena jadwal padat Tim Nasional selama musim kompetisi dan meminta agar kontraknya diakhiri."
Baca Juga: Timnas Indonesia Juarai SEA V League 2025: Kalahkan Thailand!
Keputusan Kontrak dan Dampaknya
Setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk kepentingan terbaik klub, Manisa BBSK memutuskan untuk mengakhiri kontrak kerja sama dengan Megawati pada 23 Oktober 2025. Keputusan ini diambil tanpa adanya kompensasi.
Proses ini dievaluasi secara mendalam untuk memastikan keputusan yang paling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Hal ini menunjukkan profesionalisme dan saling pengertian antara Megawati dan klub.
Persiapan SEA Games 2025 dan Dukungan Penuh
Segera setelah meninggalkan Manisa BBSK, Megawati langsung bergabung dengan Timnas Voli Putri Indonesia untuk persiapan SEA Games 2025 yang akan digelar di Bangkok, Thailand. Seluruh pemain dijadwalkan berkumpul di Sentul pada Kamis, 23 Oktober, untuk memulai persiapan intensif.
Keputusan Megawati disambut baik oleh rekan-rekan setimnya dan para penggemar bola voli Tanah Air. Dukungan penuh diberikan untuk memastikan penampilan terbaik Megawati dan Timnas di ajang bergengsi tersebut.
Ucapan Terima Kasih dari Manisa BBSK
Meskipun kontrak berakhir, Manisa BBSK tetap menyampaikan rasa terima kasih kepada para penggemar bola voli Indonesia atas dukungan yang diberikan. Klub menghargai antusiasme dan pengertian yang ditunjukkan selama proses ini.
Manisa BBSK berharap yang terbaik untuk Megawati dalam karirnya dan mengucapkan terima kasih atas kontribusinya. "Kami dengan tulus berterima kasih kepada para penggemar bola voli Indonesia dan rekan-rekan kami atas minat, pengertian, dan dukungan mereka selama proses ini," ujar perwakilan klub.
Keputusan Megawati untuk mengakhiri kontrak di Manisa BBSK menjadi bukti komitmennya yang tinggi terhadap negara dan Timnas Voli Putri Indonesia. Langkah ini menjadi inspirasi bagi atlet-atlet lainnya untuk selalu mengutamakan kepentingan bangsa.