Ritz-Carlton Mega Kuningan Jakarta Dijual? Manajemen Tegas Membantah!
Isu penjualan Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Kabar yang beredar menyebutkan bahwa hotel mewah ini akan dijual dengan harga fantastis mencapai Rp 2,5 triliun, memicu beragam spekulasi di kalangan publik.
Awal Mula Isu Penjualan: Unggahan di Media Sosial dan Situs Properti
Kabar mengenai penjualan Ritz-Carlton Mega Kuningan pertama kali mencuat melalui unggahan di platform X (sebelumnya Twitter). Akun @s****4j*** mengunggah tangkapan layar dari situs properti Brighton pada Minggu, 7 September 2025, yang menampilkan informasi penjualan hotel tersebut. Unggahan tersebut berhasil menarik perhatian publik dan telah dilihat ratusan ribu kali.
Munculnya Informasi di Situs Jual Beli Properti
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa hotel bintang lima yang dimiliki oleh pengusaha ternama, Tan Kian, ini dipasarkan secara terbuka. Hal ini tentu saja menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat, mengingat Ritz-Carlton Mega Kuningan merupakan salah satu hotel mewah yang menjadi ikon di kawasan bisnis Jakarta.
Tanggapan Tegas Manajemen: Informasi Tidak Benar
Menanggapi kabar yang beredar, manajemen Ritz-Carlton Mega Kuningan dengan tegas membantah adanya rencana penjualan hotel. Perwakilan manajemen kepada Kompas.com pada Minggu, 7 September 2025, menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar. Manajemen juga menambahkan bahwa mereka tidak mengetahui dari mana agen properti mendapatkan informasi tersebut.
Penelusuran Lebih Lanjut dan Ketidakadaan Listing
Setelah isu penjualan mencuat, Kompas.com melakukan penelusuran lebih lanjut pada platform jual beli properti yang disebut-sebut. Hasilnya, tidak ditemukan listing Ritz-Carlton Mega Kuningan dalam kolom penjualan. Hal ini semakin memperkuat bantahan dari pihak manajemen hotel.
Isu Penjualan Bukan yang Pertama: Pernah Muncul di Platform Lain
Perlu diketahui bahwa isu penjualan Ritz-Carlton Mega Kuningan bukanlah yang pertama kali. Sebelumnya, platform jual beli properti 99.co juga pernah menampilkan listing penjualan hotel tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa isu mengenai penjualan hotel ini telah beberapa kali beredar di publik.
Performa Solid Hotel di Tengah Isu Penjualan
Terlepas dari isu penjualan yang terus beredar, Ritz-Carlton Mega Kuningan tetap menunjukkan performa yang solid. Tingkat okupansi hotel mencapai 68 persen, jauh di atas rata-rata okupansi hotel di Jakarta yang berkisar antara 50-60 persen.
Target Tamu dan Tantangan yang Dihadapi
Mayoritas tamu hotel adalah para eksekutif, pebisnis, ekspatriat, dan wisatawan asing. Namun, manajemen mengakui bahwa tingkat okupansi sempat mengalami penurunan akibat beberapa insiden demonstrasi yang terjadi beberapa hari lalu. Meskipun demikian, manajemen menegaskan bahwa performa hotel tetap menunjukkan kekuatan di tengah berbagai tantangan yang ada.
Kesimpulan: Informasi Penjualan Masih Simpang Siur
Hingga saat ini, informasi mengenai penjualan Ritz-Carlton Mega Kuningan masih simpang siur. Manajemen hotel telah membantah keras adanya rencana penjualan, sementara informasi yang beredar di media sosial dan situs properti belum dapat dipastikan kebenarannya. Masyarakat diharapkan lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar dan selalu melakukan konfirmasi dari sumber yang terpercaya.