Mykhailo Mudryk: Dari Sepak Bola 100 Juta Euro ke Lintasan Lari Olimpiade?
/data/photo/2024/12/18/67625a0c65969.jpg)
Nama Mykhailo Mudryk kembali menjadi sorotan, bukan lagi karena aksi gemilangnya di lapangan hijau, melainkan karena kemungkinan perubahan haluan karier yang mengejutkan. Pemain sayap yang pernah dibeli Chelsea dengan harga fantastis ini dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk beralih menjadi atlet lari. Kabar ini muncul setelah ia mendapatkan sanksi larangan bermain akibat kasus doping, yang membuat banyak pihak terkejut.
Perjalanan Karier di Sepak Bola yang Gemilang
Sebelumnya, Mudryk dikenal sebagai salah satu pemain muda potensial di dunia sepak bola. Chelsea rela menggelontorkan dana sebesar 100 juta Euro atau setara Rp1,63 triliun untuk memboyongnya dari klub Shakhtar Donetsk pada awal tahun 2023. Kesepakatan ini menandai kepercayaan besar terhadap kemampuan Mudryk sebagai proyek jangka panjang, dengan kontrak berdurasi 8,5 tahun hingga tahun 2031.
Penampilan Mudryk bersama Shakhtar Donetsk memang memukau, menarik perhatian sejumlah klub besar di Inggris. Sebelum akhirnya memilih Chelsea, ia juga sempat dikaitkan dengan Arsenal. Kecepatan dan kemampuan menggiring bola yang dimiliki Mudryk menjadi daya tarik utama bagi klub-klub yang tertarik merekrutnya. Selama bermain bersama Chelsea, Mudryk telah melakoni 53 laga dan mencetak 5 gol pada musim 2023-2024.
Kegagalan Bersinar dan Kasus Doping
Sayangnya, karier Mudryk di Chelsea tidak berjalan mulus seperti yang diharapkan. Ia kesulitan menunjukkan performa terbaiknya dan kerap menjadi sorotan karena kurangnya kontribusi di lapangan. Puncak dari keterpurukannya adalah ketika ia terjerat kasus doping yang membuatnya harus absen dari kompetisi resmi.
Federasi Sepak Bola Inggris (FA) mendakwa Mudryk melakukan pelanggaran doping pada Juni 2025, yang mengakibatkan larangan bermain. Kasus ini bermula pada jeda internasional bulan November 2024, saat ia membela Timnas Ukraina. Menurut laporan, Mudryk menerima suntikan sel punca dari fisioterapis timnas, Igor Porobiya, dengan tujuan untuk regenerasi jaringan tubuh.
Meldonium dan Sanksi yang Mengintai
Akibat suntikan tersebut, zat meldonium terdeteksi dalam tubuh Mudryk. Meldonium sendiri adalah obat yang masuk dalam daftar zat terlarang oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA). Terdeteksinya zat ini mengakibatkan Mudryk dijatuhi sanksi, dan masa depannya di dunia sepak bola menjadi tidak pasti.
Saat ini, pemain berusia 24 tahun tersebut sedang menunggu hasil dari sampel B terkait kasus dopingnya. Keputusan akhir mengenai nasibnya akan sangat bergantung pada hasil sampel tersebut. Jika hasilnya positif, Mudryk berpotensi absen dari sepak bola selama empat tahun ke depan, yang akan sangat merugikan kariernya.
Menuju Lintasan Lari: Olimpiade 2028?
Di tengah ketidakpastian masa depannya di sepak bola, muncul kabar bahwa Mudryk mempertimbangkan untuk beralih menjadi atlet lari. Ia dikabarkan akan memperkuat tim Ukraina di Olimpiade 2028 yang akan diselenggarakan di Los Angeles. Hal ini tentu menjadi kejutan besar bagi dunia olahraga.
Menurut laporan, Mudryk telah bergabung dengan pelatihan tim lari cepat nasional Ukraina. Ia dilatih di bawah bimbingan mantan atlet Olimpiade yang akan membimbingnya dalam proses adaptasi dari lapangan hijau ke lintasan lari. Potensi atletik Mudryk yang memang sudah terlihat sejak ia bermain di Chelsea menjadi modal awal yang cukup baik.
Adaptasi dan Tantangan Baru
Tentu saja, transisi dari sepak bola ke atletik bukanlah hal yang mudah. Mudryk harus beradaptasi dengan berbagai aspek baru, mulai dari teknik lari, pola latihan, hingga mental bertanding di cabang olahraga yang berbeda. Namun, semangat juang dan potensi fisik yang dimilikinya bisa menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai targetnya.
Perubahan karier Mudryk ini menjadi bukti bahwa dalam dunia olahraga, segalanya mungkin terjadi. Dengan tekad dan kerja keras, seorang atlet bisa saja menemukan jalan baru untuk meraih kesuksesan, bahkan di cabang olahraga yang sama sekali berbeda. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan kisah menarik ini dan apakah Mudryk benar-benar akan berlaga di Olimpiade 2028.