Rekayasa Lalu Lintas di Masjid Istiqlal Saat Zikir Kebangsaan
Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Masjid Istiqlal pada tanggal 10 Agustus 2025. Hal ini dilakukan sehubungan dengan penyelenggaraan acara Zikir Kebangsaan dan Ikrar Bela Negara yang akan diadakan di masjid tersebut.
Sebagai antisipasi kepadatan lalu lintas, Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan lima rute alternatif. Pengguna jalan diimbau untuk memperhatikan pengalihan arus lalu lintas ini.
Rute Alternatif yang Disiapkan
Lima rute alternatif telah disiapkan untuk mengarahkan lalu lintas menuju Masjid Istiqlal dari berbagai arah. Rute-rute ini mencakup akses dari arah utara, timur, selatan, barat, serta kawasan Kramat/Salemba.
Dari arah utara, pengguna jalan dapat melalui Jl. Gunung Sahari, Jl. Dr. Sutomo, dan jalan-jalan alternatif lainnya. Untuk arah timur, rute melalui Jl. Letjen Suprapto dan underpass Pasar Senen dapat menjadi pilihan.
Rute dari Selatan dan Barat
Pengguna jalan dari arah selatan dapat memanfaatkan Jl. Jenderal Sudirman, Jl. MH Thamrin, dan Jl. Medan Merdeka Barat. Sementara dari arah barat, rute alternatif meliputi Jl. Tomang Raya, Jl. Kyai Caringin, dan Jl. Balikpapan.
Rute-rute alternatif ini diharapkan dapat membantu mengurai kepadatan lalu lintas di sekitar Masjid Istiqlal. Pengguna jalan disarankan untuk menyesuaikan rute perjalanan mereka.
Imbauan Penggunaan Transportasi Umum
Dishub DKI Jakarta mengimbau para peserta acara untuk menggunakan transportasi umum. Transjakarta dan KRL Commuter Line adalah pilihan yang disarankan untuk mengurangi kemacetan.
Tersedia 15 rute Transjakarta yang dapat dimanfaatkan, serta layanan KRL Commuter Line. Penggunaan transportasi umum akan membantu kelancaran acara dan mengurangi dampak kemacetan bagi pengguna jalan lainnya.
Titik Drop Off dan Parkir
Tiga titik drop off dan pick up telah disiapkan untuk memudahkan jamaah, yaitu di Pintu 3, Pintu 5, dan Pintu 7. Kantong parkir juga tersedia di sekitar lokasi untuk menampung kendaraan.
Dishub DKI Jakarta mengimbau pengguna jalan untuk menghindari area sekitar Istiqlal selama kegiatan berlangsung. Keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas adalah prioritas utama.