Kecelakaan KA Mataram di Indramayu: Dampak Keterlambatan Kereta di Cirebon
Peristiwa kecelakaan yang melibatkan kereta api (KA) Mataram dan sebuah truk di Indramayu pada dini hari Sabtu, 20 September 2025, mengakibatkan gangguan signifikan pada jadwal perjalanan kereta api. Insiden ini terjadi di jalur perlintasan sebidang dan berdampak langsung pada operasional kereta api di wilayah kerja Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon.
Kecelakaan ini tidak hanya berdampak pada KA Mataram itu sendiri, tetapi juga menyebabkan penundaan pada belasan kereta api lainnya yang melintas di wilayah tersebut. Pihak terkait telah memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini, termasuk permohonan maaf kepada para pelanggan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
Kronologi Kecelakaan di Indramayu
Kejadian bermula pada Sabtu, 20 September 2025, sekitar pukul 00.07 WIB, ketika KA Mataram yang sedang melayani rute Pasarsenen–Solo mengalami kecelakaan di perlintasan sebidang JPL 157, Jalan Tjengkok Raya, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu.
Sebuah truk dengan nomor polisi E 8569 RC tertemper oleh KA Mataram saat melintasi jalur kereta api. Kecelakaan ini terjadi di tengah malam, yang menyebabkan gangguan pada jadwal perjalanan kereta api.
Dampak Langsung pada KA Mataram
KA Mataram, yang menjadi korban langsung dalam kecelakaan tersebut, mengalami gangguan perjalanan. Kereta api ini harus berhenti dan dievakuasi dari lokasi kejadian. Akibatnya, penumpang mengalami keterlambatan yang signifikan.
Proses penanganan kecelakaan dan evakuasi memerlukan waktu, yang secara langsung memengaruhi jadwal keberangkatan dan kedatangan KA Mataram di stasiun tujuan.
Dampak Luas pada Jadwal Kereta Api di Cirebon
Insiden di Indramayu memberikan dampak yang lebih luas pada operasional kereta api di wilayah Daop 3 Cirebon. Beberapa kereta api yang dijadwalkan melintas di wilayah tersebut mengalami penundaan.
Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Keterlambatan ini memengaruhi berbagai perjalanan kereta api, mulai dari kereta jarak jauh hingga kereta lokal.
Kereta Api yang Terdampak Keterlambatan
Beberapa perjalanan kereta api yang terpaksa mengalami penundaan meliputi KA Gumarang, Singasari, Gunungjati, Jayabaya, Argo Muria, Manahan, Harina, Progo, Argo Anjasmoro, Tawangjaya Premium, hingga Argo Bromo Anggrek.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Cirebon Senin, 8 September 2025: Film Horor Terbaru dan Berita Terkini!
Seluruh rangkaian kereta api tersebut mengalami penundaan keberangkatan dan kedatangan akibat insiden yang melibatkan truk dan KA Mataram tersebut. Hal ini menunjukkan betapa krusialnya dampak kecelakaan terhadap sistem transportasi kereta api.
Peringatan Keselamatan dari KAI
KAI Daop 3 Cirebon menekankan pentingnya kewaspadaan bagi masyarakat, khususnya pengguna jalan yang melintasi perlintasan sebidang. Pihak KAI mengingatkan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Muhibbuddin mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat melintasi perlintasan sebidang, baik yang memiliki palang pintu maupun tidak. Pengguna jalan wajib mengutamakan keselamatan dan mematuhi rambu-rambu yang ada.
Aturan Lalu Lintas yang Harus Dipatuhi
KAI mengutip Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, khususnya pasal 114, yang mengatur tentang kewajiban pengendara untuk berhenti saat ada sinyal peringatan atau palang pintu mulai menutup.
Kendaraan harus memberikan prioritas kepada kereta api karena kereta memiliki hak utama untuk melintas rel. Kepatuhan terhadap aturan ini sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang.
Pelajaran dari Insiden KA Mataram
KAI Daop 3 Cirebon berharap bahwa insiden yang menimpa KA Mataram ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak. Dengan mematuhi aturan keselamatan, diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan di perlintasan kereta api.
Kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, terutama di perlintasan sebidang, merupakan kunci untuk menjaga keselamatan bersama. Pihak KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api.
Informasi Tambahan untuk Pelanggan
Bagi pelanggan yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai jadwal perjalanan kereta api atau layanan lainnya, KAI menyediakan beberapa kanal komunikasi.
Pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121, layanan WhatsApp di 0811-1211-1121, atau menggunakan aplikasi Access by KAI yang tersedia di perangkat pintar. Ketersediaan informasi yang jelas dan mudah diakses sangat penting untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.